Cara Menjaga Kualitas Asi Saat Puasa Agar Tetap Bagus
Cara Menjaga Kualitas Asi Saat Puasa - Bulan suci ramadhan sudah tiba, seluruh umat muslim Dunia pastinya sudah menanti kedatangan bulan yang penuh rahmat ini, tidak terkecuali bagi mereka para ibu yang sedang berada pada masa menyusui si buah hati.
Apakah Kualitas Asi Tidak Terpengaruh ? Untuk Mengetahui Penjelasannya, Simak Artikel Ini Sampai Akhir !
Bagi para ibu yang masih dalam masa menyusui, mungkin bertanya-tanya apakah ikut berpuasa di bulan Ramadhan ini aman bagi ibu maupun bayi yang disusui ? Pasalnya, pada saat berpuasa, tubuh lebih banyak kehilangan cairan karena perubahan pola makan dan tidur.
Sejumlah ahli menyatakan bahwa ibu menyusui tetap dapat memproduksi ASI meskipun tidak makan dan minum selama kurang lebih 14 jam.
Bahkan dilansir dari Baby Centre, berat maupun pertumbuhan Si Kecil tidak akan terpengaruhi apakah ibu mereka berpuasa selama Ramadan atau tidak. Sebab berpuasa hanya mengubah jam makan seorang ibu, sehingga kuantitas produksi ASI pun tetap sama.
Berdasarkan penelitian pada tahun 2006 yang dilakukan oleh oleh Rakicioglu dkk di Turki menyebutkan bahwa kandungan makronutrien (protein, karbohidrat dan lemak) didalam ASI ibu yang berpuasa tidak terpengaruh secara signifikan jika ibu berpuasa . Namun kandungan mikronutrien seperti kalium, zinc dan magnesium mengalami penurunan saat ibu berpuasa. Penelitian ini dilakukan pada ibu menyusui yang memiliki anak berusia 2-5 bulan yang berpuasa ramadhan. Penelitian ini juga menemukan bahwa ternyata kondisi status gizi ibu terpengaruh dengan berpuasa. Saat berpuasa kebutuhan harian masing-masing zat gizi (required daily allowance) tidak terpenuhi. Namun menariknya, rata-rata ibu menyusui yang mengikuti penelitian ini malah mengalami kenaikan berat badan sebanyak 1 kg setelah ramadhan berakhir.
Tips Cara Menjaga Kualitas Asi Saat Puasa
- Perhatikan Asupan Saat Sahur
- Makan 3 Kali Sehari
Walaupun sedang berpuasa ibu menyusui harus tetap mempertahankan pola makan 3x sehari dengan menu gizi seimbang. Pada saat sahur, ketika berbuka puasa dan menjelang tidur sesudah shalat tarawih.
Makan sahur akan menghasilkan energi yang berguna untuk aktivitas kita hari itu. Komposisi makanan dengan gizi berimbang akan menghasilkan sari makanan yang bagus untuk anak.
- Perbanyak Minum Air Putih
Puasa bagi ibu menyusui memang tidak berbahaya. Tapi, dehidrasi saat menyusui bisa berbahaya. Jika ibu menyusui mengalami gejala dehidrasi, seperti merasa haus, pusing, lemas, lelah, mulut kering dan lainnya, disarankan segera membatalkan puasa dengan mengonsumsi air atau cairan yang mengandung elektrolit untuk merehidrasi tubuh
- Istirahat Yang Cukup
Untuk mengurangi rasa lemah dan lesu anda disarankan untuk istirahat, termasuk untuk ibu yang bekerja. Ibu menyusui harus memperhatikan kesehatan tubuhnya. Ada baiknya Anda meluangkan sedikit waktu untuk tidur siang setidaknya 30-60 menit di siang hari atau bersantai menenangkan pikiran anda.
Bersikaplah tenang dan minimalisir rasa cemas/ stress karena perasaan cemas/ stress hanya akan menghambat hormon oksitosin mengeluarkan ASI dari payudara sehingga seolah-olah produksi ASI berkurang.
- Konsumsi Nutrisi Penambah Asi
Ada baiknya ketika kita sudah makan banyak dan bergizi serta bervariasi, namun produksi ASI tidak kunjung meningkat, bagaimana ini ?
Maka tidak ada salahnya didukung dengan nutrisi untuk memperlancar ASI. Nutrisi yang dimaksud di sini adalah nutrisi tambahan selain makanan yang rutin kita makan pagi siang dan malam.
Salah satu cara menjaga kualitas asi saat puasa adalah dengan mengkonsumsi nutrisi penambah dan penjaga kualitas asi. Kami akan memberikan rekomendasi sebuah suplemen kesehatan bernama Sari Kurma KurmaQu yang diolah dari 100% kurma asli tanpa adanya campuran bahan kimia sedikitpun.
Perlu anda ketahui, Kandungan zat besi dan kalsium yang terdapat dalam kurma adalah pembentuk ASI yang sangat baik. Karenanya, ibu menyusui sangat disarankan untuk mengonsumsi kurma supaya produksi ASI-nya lancar.
Manfaat Kurma Untuk Ibu Menyusui
- Hormon oksitosinnya dapat memperlancar asi
- Hormon potuchsin yang bermanfaat untuk membantu mengecilkan pembuluh darah yang akan mempengaruhi mengecilkan rahim dan juga perut
- Mengembalikan energi pasca melahirkan, dalam kurma terkandung 50% glukosa dan 2-4% serat yang membantu mempercepat pemulihan energi
- Menjaga daya tahan tubuh ibu
- Kaliumnya membatu pembentukan gigi dan tulang pada bayi
- Menurunkan berat badan
- Menjaga sistem syaraf dan pencernaan
Rincian Produk
- Nama : KurmaQu
- Isi : 350 Gram/Botol
- Diproduksi Oleh : PT BMU
- Legalitas : DINKES NO : 10932 1601291-12299
- Harga Resmi : Rp.50.000,-
- Kode Produk : SKQR
Garansi Uang Kembali 100% Apabila Pesanan Tidak Sampai Ke Alamat Anda
